untuk elaina dari adagio


Halo, sayang. Apa kabar?

Maaf ya kalau aku masih lancang panggil kamu sayang padahal kita udah selesai.

Aku beruntung sempat memilikimu. Kalau kata Yovie & Nuno sih begitu. Tapi akhirnya aku relate sama lagu itu. Karena aku juga ngerasa beruntung karena sempat jadiin kamu milikku. Makasih ya udah nerima aku jadi pacar kamu meskipun aku gak sebaik pacar-pacar yang lain.

Aku gak sempurna, Kai.. Aku penuh kesalahan dan cacat. Aku membawa banyak kekurangan dan luka yang mungkin, tanpa sadar jadi alasan kita berdua jadi kayak gini sekarang.

Ada alasan kenapa aku gak pernah cerita tentang masa laluku, Kai. Aku gak mau kamu tau sisi kelamku di masa lalu. Sisi dimana aku hancur berantakan tanpa siapapun di sisi aku. Sisi dimana aku kehilangan duniaku sendiri setelah perginya bunda. Sisi dimana aku gak lagi ingin hidup karena ditinggal pergi sama orang yang kusayang selama 4 tahun penuh.

Aku gak siap nunjukkin kamu sisi yang itu. Aku cuma mau kamu lihat kebahagiaan dari aku, bukan kesedihan. Tapi ternyata aku salah ya? Tanpa aku cerita masa laluku juga sekarang aku kasih kamu kesedihan.

Udah berapa banyak air mata yang keluar karena aku? Pasti banyak ya? Maaf.. Aku gak bisa lagi disana buat ngehapus air mata kamu.

Aku gak akan ngelarang kamu untuk nangis karena aku sadar diri kalau aku lah penyebabnya. Karena itu sekarang aku pergi, Kai.. Supaya kamu bisa lepas dari kesedihan dan nemuin bahagia kamu.

Aku denger kamu mantan Habilal ya? Dunia tuh sempit ternyata. Iya, Habilal itu adik tiri aku. Adik yang aku benci sepanjang hidupku karena aku selalu anggap dia sebagai alasan di balik kepergian bunda. Tapi ternyata aku salah, Kai. Habilal bukan lah alasannya. Maut akan tetap menghampiri bunda meskipun Habilal gak lahir.

Habilal pernah nyakitin kamu, tapi aku yakin dia jauh lebih baik dari pada aku, Kai. Kamu boleh lanjutin hubunganmu sama dia. Aku udah titipin kamu sama dia, dan aku pun mau nitipin dia sama kamu. Aku selalu benci dia, tapi dia sebenernya baik. Dia bakal kasih kamu pelukan yang lebih nyaman dari aku. Dia juga pasti lebih banyak kasih kamu tawa dibanding aku.

Meskipun susah, bahagia ya, Kai.

I love you. And i always do.